Personal

Lima Keinginan Yang Ingin Diwujudkan Sebelum Usia 40 Tahun

Berbicara bucket list tentu daftarnya bisa amat panjang, namanya juga keinginan. Dan saya punya kebiasaan lama untuk menuliskan keinginan saya ini dengan harapan mudah mudahan saya selalu ingat dan bisa tercapai satu saat nanti. Kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi di depan mata bukan? Kali ini saya ingin share 5 hal yang saya harap bisa terwujud dalam hidup saya,mudah mudahan sedikit banyak bisa menjadi inspirasi juga untuk teman teman pembaca.

1.Sekolah lagi

Setiap kali saya mengutarakan lagi niatan untuk melanjutkan sekolah magister, selalu banyak tanya yang menghampiri muaranya akan kemana setelah bersekolah. Bahkan sampai saat ini saya belum dapat izin dari suami karena fokus membangun usaha dan mengurus anak.  Buat saya belajar adalah kebutuhan, sebetulnya belajar bisa dilakukan dimana saja tapi tetap ada keinginan saya pribadi untuk mendapatkan pelajaran tersebut dari para profesional. Kalau dulu saya selalu berfokus ingin mengambil S2 ke luar sekarang saya lebih santai dan membidik beberapa sekolah dalam negeri. Saya tuliskan saja dulu keinginan lama ini mudah mudahan satu saat bisa terwujud.

2. Bebas dari hutang

Dengan lifestyle dan arus informasi yang begitu deras banyak hal lama berubah rupa menjadi hal yang lebih baru namun dibungkus lebih modern, salah satunya Pinjaman Online atau Riba dan tentu Kartu Kredit. Motivasi awal saya punya kartu kredit sebenarnya untuk memudahkan usaha jastip saya dan kepentingan pembelian hal hal yang mensyaratkan penggunaan kartu kredit ini. Cuma kadang sering datang pikiran nakal yang berujar “gak papa sekali kali gesek untuk kepentingan pribadi”, sepertinya Allah menguji keteguhan hati saya dalam menata keuangan hihi.  Beberapa waktu lalu saya membaca tulisan Ummu Balqis mengenai riba yang dibungkus lebih modern di sini tapi ternyata ancamannya lebih memilukan. Saya tak bisa serta merta menghakimi orang yang melakukan pinjaman sebagai hal yang salah, ada berbagai alasan orang mengajukan pinjaman meskipun tahu ada bunga besar yang harus diselesaikan. Saya hanya berharap dengan saya meniatkan kuat untuk bebas dari hutang Allah membantu saya memudahkan segala urusan.

3. Sukses dalam usaha

Punya orang tua yang terbilang sukses dalam hal yang mereka lakukan seperti dua sisi mata uang. Di satu sisi kamu bangga dan merasa terbantu dengan semua pencapaian mereka dan berbagai bantuan dan kemudahan yang beliau berikan, di sisi lain kamu merasa punya beban untuk melakukan hal hal yang mereka lakukan dengan lebih baik dan membuktikan bahwa kesuksesan yang kamu raih bukan semata pemberian tapi melibatkan kerja keras. Hampir 30 tahun saya hidup dalam nuansa pebisnis, dan baru 6 tahun terakhir terjun langsung dan sebetulnya baru beberapa tahun terakhir merasa ini tempat saya karena terus diliputi pikiran bahwa tempat saya bukan disini. Dengan semangat yang baru (meskipun dengan adanya semangat tak membuat saya luput dari kesalahan, kegagalan dan kerugian) saya berharap di 10 tahun mendatang saya bisa berbangga dengan pencapaian saya, terus istiqamah untuk belajar dan memperbaiki diri dan utamanya bertahan. Katanya beda pedagang dan pengusaha adalah pedagang berganti dagangan sesuai musim sedangkan pengusaha fokus pada apa yang mereka jual dan memikirkan banyak strategi untuk membuatnya makin sukses, semoga saya bisa jadi pengusaha yang sukses.

4. Bisa pergi ke tempat impian bersama orang tersayang

Saat tahun lalu saya bisa pergi ke Bali dan Turki di tahun yang sama saya begitu kagum dengan betapa baiknya Allah sama saya, padahal saya masih lalai dalam melaksanakan banyak kewajiban sebagai hambanya. Dan ternyata bepergian adalah salah satu terapi yang amat menyenangkan untuk recharge dan menambah pengalaman serta wawasan kita, membuat kita jadi orang yang lebih terbuka dengan perbedaan. Di perjalanan pun saya bertemu dengan banyak orang yang sudah pergi ke banyak tempat dan mereka memberikan saya banyak motivasi. Saya ingin bepergian tanpa melukai kondisi keuangan atau ingin membuat orang lain kagum bahwa saya bisa pergi ke tempat bergengsi, saya ingin bepergian untuk mengisi jiwa saya tanpa merampas hak hak anak saya atau keluarga di masa depan. Semoga saja dengan tulisan ini ada ajakan traveling yang masuk di kemudian hari, siapa yang tahu hihi.

5. Menjadi Content Creator yang memberikan manfaat.

Saya pernah menulis panjang motivasi saya menjadi blogger di sini. Kalau kalian kenal saya dari lama saya orang yang tak segan sharing banyak hal makanya kalau follower saya tahu saya amat senang snapgram dibanding posting feed. Dan kali ini platform yang saya gunakan adalah blog. Tak perduli seberapa banyak pembaca blog saya atau follower instagram saya utamanya saya ingin memberikan manfaat, bagaimana saya mengisi peran dalam hidup mereka dan bagaimana mereka nanti akan ingat kepada saya. Insha allah semoga sukses beriringan dengan manfaat :).

Nah demikian sudah saya tuliskan lima keiginan yang saya harap bisa terwujud secepatnya, semoga saja dengan dituliskannya keinginan ini bisa menjadi satu langkah lebih dekat untuk membuatnya terwujud.

Salam dari pemimpi ini,